Bertutur kata yang Baik Adalah Alternatif Sedekah, Yuk Terapkan
AYATINA – Memberikan sesuatu kepada seseorang yang membutuhkan termasuk sedekah. Sedekah tidak hanya berbentuk harta benda, tetapi juga non material, seperti bertutur kata yang baik.
Umat islam sudah semestinya menjaga ucapannya, baik terhadap anak, suami, istri, tetangga, maupun terhadap teman sejawat, dan yang lainnya, yaitu ucapan-ucapan yang baik, pantas, serta selaras dengan ajaran agama islam.
Mengutip Jateng.nu.or.id bahwa, biasakanlah kalimat-kalimat indah terucap dari mulutmu, niscaya setiap kalimat yang terucap akan tercatat sebagai sedekah.
Dalil Perintah agar Bertutur Kata Baik
Allah subhanahu wa ta’ala memerintahkan hamba-Nya untuk menuturkan perkataan yang baik antar sesama, sebagaimana tertuang dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 83:
… وقولوا للناس حسنا…
Artinya: “… bertutur katalah yang baik kepada manusia …”
Pada ayat lain Allah SWT menegaskan agar seorang mukmin bertutur kata yang baik terhadap sesama, baik sesama muslim maupun bukan.
Hal ini diperkuat firman Allah SWT dalam Al-Qur’an surat Al-Isra ayat 53:
وقل لعبادي يقولوا التي هي احسن ان الشيطان ينزغ بينهم إن الشيطان كان للإنسان عدوا مبينا
Artinya:“Dan katakan kepada hamba-hamba-Ku supaya mereka mengucapkan perkataan yang lebih baik (dan benar). Sesungguhnya setan itu selalu menimbulkan perselisihan di antara mereka. Sesungguhnya setan adalah musuh yang nyata bagi manusia.”
Ayat-ayat di atas merupakan pengingat bagi seorang hamba agar senantiasa menjaga tutur katanya dengan ucapan-ucapan yang baik. Apabila tidak mampu, maka lebih baik diam.
BACA JUGA: 3 Alasan Penting Mengapa Seseorang Harus Jujur, Simak
Teladan Terbaik dalam Perihal Tutur Kata
Sebagaimana sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam:
من كان يؤمن بالله واليوم الآخر فليقل خيرا أو ليصمت
Artinya: “Siapa pun yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah dia mengucapkan perkataan yang baik atau diam,” (HR Bukhari dan Muslim).
Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam memberikan contoh kalimat-kalimat yang santun, penuh pujian, dan sanjungan. Penuh kerendahan hati dan penghormatan. Begitulah cara bertutur kata yang baik.
Di samping memberikan contoh, Nabi Muhammad Rasulullah shallallahu alaihi wasallam juga memberikan motivasi agar seorang umatnya senantiasa bertutur kata yang baik.
Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam bersabda:
والكلمة الطيبة صدقة
Artinya: “Tutur kata yang baik adalah sedekah,” (HR Bukhari).
Kisah Menginspirasi
Berkaitan dengan ucapan yang baik, Allah SWT memerintahkan Nabi Musa alaihis salam untuk mendakwahi Fir’aun yang kejam dan sadis, menggunakan kalimat yang lembut dan santun.
Firman Allah SWT dalam Al-Qur’an surah Thaha ayat 43-44:
اذهبا الى فرعون انه طغى (٤٣) فقولا له قولا لينا لعله يتذكر او يخشى (٤٤)
Artinya: “Pergilah kamu berdua kepada Fir’aun, sesungguhnya dia telah melampaui batas. Berbicaralah kamu berdua kepadanya (Fir’aun) dengan perkataan yang lemah lembut, mudah-mudahan dia sadar dan takut.”
Ucapan-ucapan yang baik dalam pergaulan, menunjukkan kepribadian, kesantunan, dan etika. Ucapan juga menjadi doa. Oleh karena itu, seorang hamba senantiasa menjaga ucapan dan perkataannya yang baik dalam pergaulan.
Ucapan seseorang kadang menjadi penyebab kesulitan bagi orang lain. Orang itu menjadi terzalimi dan teraniaya.
Solusi Selamat dari Api Neraka
Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam mengajarkan kiat-kiat terhindar dari api neraka, salah satunya dengan cara bersedekah materi maupun non materi, seperti bertutur kata yang baik.
Terdapat sebuah hadits, Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam bersabda:
اتقو النار ولو بشق تمرة فمن لم يجد فبكلمة طيبة
Artinya: “Jauhilah neraka meski dengan (bersedekah) sepotong kurma, jika tidak melakukannya, maka hendaklah (bersedekah) dengan tutur kata yang baik,” (HR Bukhari dan Muslim).
Mengingatkan seorang teman untuk melakukan sholat, juga termasuk sedekah. Kemudian tutur kata yang dapat menyenangkan lawan bicara.
Berdasarkan paparan di atas, dapat disimpulkan bahwa sedekah tidak terbatas pada materi atau harta. Melainkan bisa juga sedekah non material seperti tutur kata baik, yang juga jadi alternatif sedekah yang mudah diterapkan.
Wallohu A’lam
Oleh Toto Abu Furqon