Hikmah & Wawasan

Silaturahmi: Inilah 5 Manfaatnya bagi Kehidupan Seorang Muslim

AYATINA – Seorang muslim dianjurkan rajin bersilaturahmi, untuk menjaga hubungan dengan teman hingga keluarga.

Agama Islam mengajarkan bersilaturahmi memiliki banyak manfaat di dunia dan akhirat, karena silaturahmi tak hanya cara menjalin hubungan sosial, namun juga bentuk ibadah untuk mencari keberkahan Allah subhanahu wa ta’ala

Berikut pembahasan mengenai keutamaan silaturahmi dalam Islam dan manfaatnya bagi kehidupan seorang muslim:

Keutamaan Silaturahmi

Salah satu keutamaan silaturahmi dalam Islam adalah memperkuat ikatan kekeluargaan antar sesama muslim. 

Agama Islam mengajarkan umatnya untuk selalu menjaga hubungan baik dengan keluarga, teman, dan orang-orang di sekitar mereka. 

Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat An Nisa ayat 1:

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيْرًا وَّنِسَاۤءًۚ وَاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْ تَسَاۤءَلُوْنَ بِهٖ وَالْاَرْحَامَۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا

Artinya: “Wahai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakanmu dari diri yang satu (Adam) dan Dia menciptakan darinya pasangannya (Hawa). Dari keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak. Bertakwalah kepada Allah yang dengan nama-Nya kamu saling meminta dan (peliharalah) hubungan kekeluargaan. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasimu.”

Bukan hanya bentuk sosialisasi, silaturahmi juga merupakan cara yang Islam anjurkan untuk membuka pintu rezeki. Rasulullah shallallahu `alaihi wasallam bersabda:

مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ وَيُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ

Artinya: “Barangsiapa yang senang agar dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung tali silaturahmi,” (HR Bukhari).

Menjaga hubungan baik dengan keluarga dan teman dapat memberikan keberkahan untuk hidup seorang muslim. 

Melansir dari lampung.kemenag.go.id, keberkahan yang datang dapat beragam bentuknya, seperti urusan yang Allah SWT permudah, pertolongan saat seorang muslim membutuhkan bantuan, hingga Allah SWT lindungi dari wabah dan musibah.

Keluarga adalah tempat pertama bagi seorang anak untuk menuntut imu. Melansir dari rri.co.id, keharmonisan dalam keluarga dapat terjaga dengan baik jika semua anggota rajin bersilaturahmi, terutama jika tidak tinggal dalam satu rumah yang sama.

Menjaga hubungan baik antara orang tua dan anak serta sesama anggota keluarga lain sangat penting dalam Islam.

|| BACA JUGA : 5 Adab Berbicara dalam Perspektif Islam, Simak Selengkapnya

Memutuskan hubungan silaturahmi adalah tindakan yang sangat buruk dalam Islam, bahkan dapat mengundang dosa. Rasulullah SAW bersabda:

ا يَدْخُلُ اَلْجَنَّةَ قَاطِعٌ

Artinya: “Tidak akan masuk surga orang yang memutuskan silaturahmi,” (HR Bukhari dan Muslim).

Silaturahmi sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh seorang muslim, karena memiliki banyak manfaat bagi kehidupan. 

Menjaga silaturahmi tidak hanya mendapatkan keberkahan, kemudahan, dan rezeki, tetapi juga meningkatkan kasih sayang dan keharmonisan dalam keluarga serta masyarakat. 

Wallahu A’lam 
Oleh Luh Gede Anglika Gayatri Sukma

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *